Kekurangan Datsun Go Plus bisa menjadi tolak ukur sebelum membelinya secara langsung. Mobil ini terkenal berkat performanya yang handal dan irit bahan bakar. Bahkan ketika dibandingkan dengan kompetitor di kelasnya, kendaraan ini memiliki harga yang lebih terjangkau. Oleh sebab itu, tak heran jika Datsun Go memiliki banyak peminat di berbagai kalangan.

Kekurangan Datsun Go Plus yang Perlu Diketahui Sebelum Membeli
Mobil Datsun Go hadir dengan menawarkan banyak kelebihan setelah update dari model sebelumnya. Kendaraan ini tampil mewah dan semakin nyaman ketika digunakan untuk melakukan aktivitas harian.
Mobil yang hadir untuk mengisi segmen Low Cost Green Car atau LCGC ini memang memiliki banyak peminat, terlebih lagi pada awal peluncurannya. Kendati demikian, Datsun Go tetap memiliki beberapa kekurangan yang harus dipertimbangkan sebelum memutuskan untuk melakukan pembelian.
Mobil Minim Fitur
Sebelum membeli kendaraan, ada baiknya untuk memahami dan mempertimbangkan berbagai fiturnya terlebih dahulu. Pertimbangan dalam aspek ini penting untuk mendukung mobilitas yang nyaman dan aman.
Salah satu mobil LCGC yang penting untuk diulas adalah Datsun Go Plus. Walaupun terkenal irit, kendaraan ini memiliki beberapa kekurangan yang harus dipertimbangkan.
Datsun Go merupakan salah satu kendaraan jenis LCGC basic karena menawarkan fitur yang minim. Terlebih lagi, kendaraan ini tidak memiliki fitur seperti ABS. Oleh sebab itu, pengendara harus selalu was-was ketika menggunakan mobilitas ini saat kondisi hujan.
Pasalnya, tanpa fitur ABS pengereman di jalanan yang licin menjadi tantangan tersendiri. Bahkan, pengendara seringkali kehilangan kendali ketika melakukan pengereman mendadak. Terlebih lagi, bunyi ban yang terasa seperti selip membuat pengguna harus ekstra hati-hati.
Kemudian, fitur airbag dalam mobil juga hanya terdapat satu di sisi pengemudi saja. Hal ini menjadi poin penting yang mengganggu aspek keselamatan penumpang selama berkendara.
Melansir dari kanal Youtube Irvan Hasyim, Datsun Go tidak memiliki sistem keamanan seperti soft braking. Ketika pedal rem diinjak penuh, roda langsung terkunci tanpa adanya kontrol tambahan. Kemudian, suara mesin juga seperti angkot dan cukup bising, karena karetnya hanya satu lapis. Pada bagian spion, terdapat blind spot yang mengganggu visibilitas. Sementara itu, pada desain single wiper meskipun fungsional, terkesan seperti kendaraan murah.
Bantingan Suspensi Keras
Mobil Datsun Go Plus terasa kurang tepat apabila melewati medan yang terlalu berat. Hal ini merupakan akibat dari bantingan suspensi kendaraan yang terasa keras.
Bagian suspensi mobil LCGC terasa kurang nyaman saat melewati medan jalan yang rusak dan bergelombang. Hal ini membuat pengendara harus mengeluarkan tenaga ekstra untuk mengatur laju kendaraan. Terlebih lagi, jika berkendara dalam keadaan lelah
Fitur Keselamatan Sedikit Kalah dari Suzuki Karimun Wagon R
Datsun Go dan Suzuki Karimun Wagon R merupakan salah satu varian mobil LCGC yang cukup populer. Soal tampilan, keduanya memiliki perbedaan yang terlihat jelas.
Sebagai informasi, Datsun Go memiliki tampilan layaknya mobil MPV pada umumnya, yaitu dengan desain membulat. Spesifikasi desain ini menjadi pembeda jelas dengan tampilan Suzuki Karimun Wagon R yang terlihat lebih kotak.
Berbicara soal ketersediaan fitur, Suzuki Karimun Wagon R sedikit lebih unggul. Keduanya memiliki fitur keselamatan yang mirip, namun dengan jumlah airbag berbeda.
Suzuki Karimun Wagon R memiliki 2 jumlah airbag yang terletak pada kursi penumpang atau pengemudi. Sementara itu, Datsun Go Plus hanya memiliki 1 airbag saja yang terletak pada kursi pengemudi. Meskipun terkesan sepele, keberadaan fitur airbag sangat mendukung keselamatan pengemudi maupun penumpang.
Aspek kekurangan Datsun Go Plus bisa menjadi pertimbangan penting sebelum memutuskan untuk membelinya secara langsung. Kendati demikian, berbagai keunggulan seperti efisiensi bahan bakar juga layak untuk diperhitungkan. /Siti



